bgtekno.com – Pada era digital seperti saat ini sudah tak aneh lagi jika terlihat setiap orang memegang HP sepanjang waktu. Tak jarang kerusakan terjadi karena kurang berhati-hati dan bagian yang sering rusak adalah LCD. Jika sudah begitu, ketahui kelemahan HP yang sudah ganti LCD.
7 Kelemahan HP yang Sudah Ganti LCD, Apa Saja?
Penggunaan secara terus-menerus biasanya akan mengurangi kemampuan HP. Oleh karenanya HP rusak juga bisa datang lebih cepat, terlebih jika sering terjatuh dengan posisi layar mendarat terlebih dulu. Jika layar rusak dan diganti LCD, pengguna akan merasakan beberapa efek samping seperti berikut ini.
1. Kualitas LCD Baru Tidak Setara dengan yang Lama
Pengguna yang sudah pernah mengalami kerusakan pada layar tentu bisa merasakan jika kualitas LCD baru tidak akan sama dengan yang lama. Hal tersebut biasanya terjadi karena pengguna memperbaiki HP tidak di tempat resmi sehingga tidak ada jaminan menggunakan produk asli pabrikan.
Perbedaan kualitas produk tersebut tentu akan berpengaruh besar terhadap kinerja LCD. Tak hanya LCD, kondisi HP juga bisa terpengaruh karena pemasangan komponen yang tidak sesuai bisa menimbulkan kerusakan yang lain.
2. Kecerahan Layar Berkurang
Perlu diketahui bahwa LCD yang rusak dan diganti bisa menimbulkan beberapa hal. Salah satu kelemahan HP yang sudah ganti LCD adalah berkurangnya kecerahan layar. Meskipun sudah diganti baru, kecerahan HP tidak akan kembali seperti semula karena ada permasalahan dengan kontras sistem LCD baru.
3. LCD Baru Tak Berumur Panjang
Jika sudah terjadi kerusakan dan tidak diperbaiki di tempat resmi, LCD baru biasanya tidak berumur panjang atau cepat rusak. Kualitas produk sangat mempengaruhi hal tersebut dan mungkin pemasangan saat proses perbaikan kurang tepat sehingga LCD rusak dengan cepat.
4. Sensitivitas Layar Error
LCD yang sudah diganti baru biasanya mempengaruhi kemampuan layar sentuh atau touchscreen. Sensitivitas layar sentuh akan berkurang atau lemot sehingga aktivitas saat menggunakan HP menjadi lebih lambat. Hal ini masih berhubungan dengan kualitas produk LCD pengganti dan pemilihan tempat servis tidak resmi.
5. HP Rentan Rusak
Ketika memutuskan mengganti LCD di tempat tidak resmi, proses pembongkaran bisa berpengaruh besar terhadap kondisi HP. Hal tersebut bisa terjadi saat adanya gerakan atau senggolan alat yang bisa mempengaruhi komponen HP. Jika sudah begitu, LCD yang sudah diperbaiki bisa merusak keseluruhan fungsi HP.
6. Daya HP Cepat Habis
Setelah melewati proses pembongkaran dan perbaikan di tempat servis tidak resmi, daya HP bisa semakin boros. Penyebab utamanya adalah karena LCD baru membutuhkan daya yang lebih besar saat digunakan. Jika sudah begini, HP bisa menjadi lebih cepat panas dan membuat daya semakin cepat habis.
7. Membutuhkan Perawatan Lebih
LCD yang sudah diganti bisa membuat pengguna harus melakukan perawatan ekstra jika memilih tempat servis tidak resmi. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa tempat tidak resmi bisa mempengaruhi beberapa hal, salah satunya adalah daya boros.
Selain daya baterai yang semakin boros, layar juga rentan rusak dan HP bisa menjadi error. Dengan kata lain, pengguna akan mengeluarkan dana lebih untuk melakukan perawatan lanjutan agar HP bisa digunakan dengan normal.
Baca Juga: Cara Install Driver Printer L120 Buatan Epson
Bijak memilih tempat resmi untuk memperbaiki HP adalah keputusan yang sangat bagus jika mengingat risiko kerusakan permanen bisa saja terjadi. Beberapa kelemahan HP yang sudah ganti LCD bisa dihindari jika lebih berhati-hati saat menggunakan ponsel serta memilih tempat servis resmi.